MALANGVOICE – Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, sidak ujian nasional berbasis komputer (UNBK) yang pelaksanaannya bersamaan antara SD/MI dan SMP/MTS pada 22 – 25 April 2019.
Menurut Punjul, pelaksanaan UNBK tingkat SMP di Kota Batu ini berjalan dengan lancar. Hal ini karena persiapannya dilakukan secara matang termasuk seringnya try out dan simulasi.
“Ya, persiapan secara sarana-prasarana sudah dan juga sering mengikuti try out. Apalagi anak-anak sekarang kan melek IT. Jadi Insya Allah semua lancar,” ungkapnya.
Meskipun nilai UNBK tidak menjadi penentu kelulusan, namun ia menargetkan prestasi siswa tahun ini lebih baik dibanding tahun lalu.
Sementara terkait temuan keterlambatan siswa login UNBK selama beberapa menit. Saat mengalami kendala itu Punjul langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) di SMPN 1 Batu, Selasa (23/4).
Pantauan MVoice, saat gangguan itu para pelajar hanya bisa duduk dan menunggu di komputer masing-masing.
“Ya, tertundanya UNBK itu pada sesi pertama pukul 07.30 – 09.00. Sehingga pelajar harus menunggu hingga 45 menit,” ujarnya
“Jadi terganggungnya itu saat sesi pertama pukul 07.30 hingga 08.15,” imbuhnya
Diketahui, di SMPN 1 Batu menyediakan sebanyak 106 unit komputer dan disediakan 4 unit cadangan komputer. Di tahun 2019 ini seluruh SMP/MTS se-Kota Batu untuk pelaksanaan UNBK sudah 100 persen berbasis komputer.
Sementara dalam UNBK ini terdapat beberapa sesi. Pertama pukul 07.30 – 09.00, ke dua pukul 10.00 – 12.00, dan sesi ke tiga pukul 13.00 15.00.
UNBK sudah dimulai sejak Senin (22/4) dengan mata pelajar Bahasa Indonesia. Untuk hari ke dua mata pelajar Matematika, hari ke tiga Bahasa Ingris dan hari terkahir Ilmu Pengetahuan Alam.
Secara umum, dari 3.281 rinciannya SMP dengan 27 sekolah ada 2.743 pelajar. Dan MTs dengan 4 lembaga ada 538 pelajar.(Der/Aka)
