MALANGVOICE – Event Indonesia Fair diadakan di KBRI Tiongkok dimanfaatkan Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji dengan didampingi Ketua Dekranasda Kota Malang Hj. Widayati Sutiaji, S.Sos, MM, orang nomor satu di Pemkot Malang ini all out mempromosikan produk UMKM asli Kota Malang.
Dua figur penting di Pemkot Malang ini ikut bergabung di stand dekranasda Kota Malang. Mereka mempromosikan produk UMKM lokal unggulan Kota Malang seperti Kalung Aksesories dari Eva Unique Accesories, Kipas dan notebook dari D’Sil Handmade, Daster Malangan dari Red Tulip, Marsalia Embrodiery dan Heny Dasterqu serta Batik Malangan dari Soendari Batik berhasil menarik minat masyarakat RRT yang berkunjung.
Bukan saja produk-produk yang dipamerkan yang menarik perhatian, aktivitas Sam Sutiaji dan Bunda Widayati Sutiaji dalam mempromosikan produk UMKM ikut menarik perhatian duta besar seluruh dunia untuk China yang hadir sebagai tamu undangan dan lebih dari 6.000 pengunjung serta Duta Besar RI untuk RRT, Djauhari Oratmangun beserta jajarannya.
Baca Juga: KONI Kabupaten Malang Bahas Persiapan Target di Porprov VIII Jatim 2023
Pemancing Temukan Mayat Pria Terapung di Sungai Pakis
Buktinya, dalam sambutannya, Duta Besar Republik Indonesia untuk RRT, Djauhari Oratmangun sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Walikota Sutiaji beserta Ketua Dekranasda Bunda Widayati Sutiaji.
Bahkan secara khusus, Djauhari mengatakan semangat Wali Kota Sutiaji dan Ketua Dekranasda Bunda Widayati Sutiaji dalam mengembangkan potensi daerahnya patut dicontoh dan menjadi inspirasi bagi pemimpin-pemimpin yang lain.
Mendapati atensi positif dari Duta Besar RI untuk RRT, Wali Kota Sutiaji justru merendah dan malah berterima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk ambil bagian dalam Indonesia Fair di Beijing.
Lebih lanjut, ia juga mengatakan bahwa kesempatan ini diharapkan bukan saja untuk mengenalkan produk unggulan UMKM Kota Malang namun juga sebagai sarana untuk memperluas gerbang ekspor bagi produk-produk unggulan ini.
Sutiaji juga mengatakan, apa yang dilakukannya bersama bunda Widayati Sutiaji adalah sebuah bentuk komitmen. Menurutnya, harapannya agar produk UMKM Kota Malang bisa go internasional tidak bisa hanya melalui ucapan saja tetapi harus ada usaha nyata.
“Hari ini saya bersama Ketua Dekranasda menghadiri acara Indonesia Fair; ada gelar budaya nusantara dan produk UMKM. Berbagai produk UMKM yang kami bawa sangat mewarnai pameran kali ini; banyak Duta Besar dari seluruh dunia yang mampir ke booth Kota Malang dan menunjukkan ketertarikannya,” tutur Sutiaji, Sabtu (10/6).
“Saya sangat berterima kasih atas atensi Pak Djauhari, tetapi sebagai pemimpin, bapak dan ibu nya masyarakat Kota Malang, sudah menjadi komitmen kami dan harus konsisten, tidak bisa hanya ucapan dan harus dengan tindakan yang nyata. Alhamdulillah tadi minatnya luar biasa, dan sengaja kami berdua hadir di stand untuk turun langsung membantu mempromosikan produk yang kami bawa,” jelas Sutiaji.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Malang, Widayati Sutiaji, turut gencar mempromosikan produk UMKM andalan Kota Malang kepada istri-istri Duta Besar yang hadir pada acara tersebut. “Produk kita sangat diminati oleh ibu-ibu istri Duta Besar yang hadir, terutama daster malang dan berbagai aksesoris yang kami bawa” jelasnya.
Di sela-sela acara, Widayati menambahkan Dekranasda sebagai wadah yang menghimpun para pengrajin memiliki andil besar untuk mendorong mereka agar dapat mengembangkan sayap hingga kancah internasional. Karenanya, Widayati mengatakan bahwa Ia akan terus promosikan produk UMKM Kota Malang melalui berbagai kesempatan, salah satunya pada Indonesia Fair yang digelar kali ini.
“Sebagai Ketua Dekranasda Kota Malang, sudah seharusnya kami membantu dan menjadi mitra dari Pemerintah Kota Malang, dan ini salah satu buktinya, harus saling beriringan dalam program dan kebijakan, harus nyata dalam mengimplementasikan apa yang sudah menjadi program Pemerintah Kota Malang dan menciptakan kolaborasi hexahelix yang mutual. Untuk itu saya wajib membantu dan membawa UMKM Kota Malang untuk go internasional. Ini semua panggilan nurani, mudah-mudahan ikhtiar kami disini nantinya menjadi modal yang baik bagi perkembangan UMKM Kota Malang kedepannya,” tutup Widayati.(der)