MALANGVOICE – Danrem 083/Bdj menghadiri acara Rakor program renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tahap XIII/2017 di Kodam V/Brawijaya, sebagai tindak lanjut kerjasama Pemprov Jatim dengan Kodam V/Brawijaya, dan hingga kini puluhan ribu unit RTLH (Rumah Tidak Layak huni) sudah digarap jajaran Kodam V/Brawijaya.
Pada tahap XIII/2017, Kodam V/Brawijaya kembali menargetkan ribuan RTLH yang segera direnovasi, dan Dimana dalam pelaksanaannya mengedepankan prinsip gotong-royong antara TNI dengan masyarakat, sebagai sinergi Pemda, TNI dan masyarakat untuk mengentas kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan melalui bantuan bedah rumah.
Dalam arahannya, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI I Made Sukadana, mengatakan, Kodam akan terus membantu dan mendukung program-program Pemprov Jatim, utamanya dalam hal peningkatan kesejahteraan masyarakat, termasuk program RTLH. “Laksanakan kegiatan ini dengan baik dan maksimal, perhatikan tertib administrasi sesuai prinsip akuntabilitas,” harapnya.
Pangdam juga menegaskan, hendaknya tetap memperhatikan keakuratan data di lapangan, sehingga program ini tepat sasaran. Jangan sampai ada yang terlewatkan, dan laporkan bila ada kendala di lapangan, agar dapat dicarikan solusi yang tepat.
Koordinasi juga harus baik, sementara Komandan Satuan juga harus mengawasi pelaksanaan di lapangan. ”Jangan ada yang menyalahi aturan,” Tegas Pangdam.
Untuk jajaran Korem 083/Bdj akan dilaksanakan di Kodim 0819 Pasuruan, dengan 904 unit rumah, Kodim 0820 Probolinggo 703 unit rumah dan Kodim 0825 Banyuwangi 503 unit rumah, dengan jumlah alokasi RTLH wilayah Korem 083/Bdj 2.160 unit rumah.
Seperti dikutip dari rilis Penrem 083/BDJ yang ditandatangani Kapenrem, Mayor Inf M Tohir, hadir pada paparan itu, Irdam V/Brw, para Danrem, Asisten Kasdam, Kabalak dan Dandim jajaran Kodam V/Brawijaya.