MALANGVOICE- KONI Kota Malang menggelar rapat kerja untuk mempersiapkan perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim IX 2025.
Ketua KONI Kota Malang, R Djoni Sudjatmoko, mengatakan, rapat kerja membahas persiapan menghadapi Porprov 2025. Diketahui Malang Raya menjadi tuan rumah di ajang olahraga multi-cabang empat tahunan tersebut.
“Insya Allah kami akan berusaha menjadi penyelenggara yang baik bagi tamu-tamu kita, bisa membantu peningkatan ekonomi Kota Malang,” katanya.
Pemkot Malang dan KONI Mulai Bahas Persiapan Tuan Rumah Porprov Jatim 2025
Dalam menunjang ekonomi tersebut, KONI Kota Malang berencana menambah durasi perhelatan Porprov Jatim menjadi lebih panjang.
“Bukan hanya 1 pekan, mungkin Insya Allah bisa penyelenggaraannya itu menjadi 14 hari supaya memberikan dampak yang luas bagi perekonomian di Kota Malang, juga bagi gairah di Kota Malang khususnya,” ia melanjutkan.
Nantinya ajang Porprov Jatim akan mengusung konsep sport tourism. Jadi selain menikmati pertandingan olahraga, para tamu dari luar daerah bisa mengunjungi wisata yang ada di Malang Raya.
Diketahui Malang Raya memiliki banyak tempat wisata. Di Kota Batu terdapat wisata alam dan suasana yang sejuk. Di Kabupaten Malang ada wisata pantai yang beragam, sedangkan di Kota Malang memiliki wisata heritage yang sayang untuk dilewatkan.
“Jadi meningkatkan kiat di Kota Malang ini menjadi menuju kepada sport city, itu cita-cita kami. Karena Malang ini pas untuk men-support juga malang sebagai kota wisata, maka olahraga ini adalah merupakan atraksi yang dibutuhkan di dalam wisata,” tegasnya.
Mengenai prestasi juga tak kalah penting dalam Porprov Jatim 2025. Kota Malang menargetkan posisi runner up.
“Kalau persiapan untuk prestasi kami sudah melakukan 100 puslat di tahun 2024 ini, dan Alhamdulillah kita sudah siap untuk 170 emas. Kita sudah siap untuk sana tinggal ini puslat. Nanti kita lebih genjot lagi,” pesannya.
Sementara itu Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi, mengatakan, siap bersinergi bersama KONI untuk menyukseskan Porprov Jatim 2025.
“Kita siap untuk menjadi tuan rumah yang terbaik, siap untuk meraih prestasi, siap untuk penyelenggaraan yang baik, termasuk ini sukses pemberdayaan ekonomi masyarakat,” sambungnya.
Beberapa persiapan dilakukan Pemkot Malang untuk memperlancar Porprov, salah satunya adalah renovasi venue yang akan digunakan di Kota Malang.
“Nanti tinggal untuk renovasi Stadion Gajayana dalam, yang nanti rencananya untuk open ceremony, nanti awal tahun akan kita rehab, sehingga nanti pada bulan Juli ini benar-benar Kota malang siap menjadi tuan rumah Porprov,” tandasnya.(der)
