UPT Damkar: Evakuasi Ular Mendominasi Selama Tiga Bulan Terakhir

Evakuasi ular di plafon rumah warga pada Selasa (16/3), (doc Damkar Kota Malang).

MALANGVOICE – Selama tiga bulan terhitung sejak Januari sampai Maret, puluhan jenis ular dievakuasi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran Kota Malang.

Berdasarkan data yang didapat, sebanyak 27 ekor ular dievakuasi mulai dari 10 ular kopi, 4 ular kobra, 3 ular piton, 2 ular sawah, 1 ular weling, 1 ular kadut, 1 ular tampar, dan 5 lainnya tidak diketahui jenisnya.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang, Muhammad Teguh Budi Wibowo mengatakan, evakuasi ular ini cukup banyak disebabkan pada bulan November hingga Bulan Maret karena merupakan musim menetasnya telur.

Dalam periode tersebut ular yang memiliki sifat berdarah dingin akan mencari tempat atau sebuah lokasi kehangatan di luar habitatnya.

“Dari literasi yang kami pelajari, ular itu sifatnya berdarah dingin, jadi dia mencari kehangatan diluar habitatnya. Itu bisa di plafon rumah, kemudian di sekitar lingkungan rumah yang ada tumpukan kayu, atau bangunan tidak terpakai itu dijadikan sebagai tempat bermukimnya ular,” terangnya, Jumat (2/4).

Lebih dalam, karena ular memiliki Indra penciuman yang cukup tajam, ular akan mengikuti daerah-daerah yang menandakan mangsanya berada.

“Berarti kalau mereka menuju tempat tersebut, berarti di tempat tersebut terdapat sarang tikus. Bisa juga ayam didukung cuaca yang sedang hujan,” imbuhnya.

Evakuasi Sarang Tawon Vespa diatas pohon, (doc Damkar Kota Malang).

Selain ular, evakuasi juga dilakukan pada hewan lain seperti serangga, kucing, anjing, dan terakhir tawon yang berada di peringkat kedua jumlah terbanyak setelah ular.

“Sampai Maret 27 kali. Anjing satu kali, kucing 4 kali. Tawon masih 16 kali untuk penanganannya,” ujarnya.

Meskipun telah melakukan evakuasi hewan, Teguh Menegaskan UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang ini sudah memiliki tugas dan fungsi pokok yang sudah ditetapkan.

“Tugas utamanya adalah pencegahan, pengendalian, pemadaman kebakaran. Karena tuntutan dari masyarakat kami harus bisa mengatasi apapun kesulitan masyarakat,” tandasnya.(der)