Pertamina Tambah 1 Juta Stok Elpiji 3Kg, Beli Wajib Setor KTP

MALANGVOICE – Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus menambah pasokan elpiji subsidi atau 3kg sebanyak 1.023.511 tabung selama 25-31 Juli 2023.

Penambahan ini sebagai solusi adanya kelangkaan elpiji di beberapa daerah.

Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi mengatakan tambahan pasokan ini dilakukan untuk mempertebal stok elpiji 3kg di 31.462 pangkalan resmi Pertamina untuk antisipasi panic buying yang terjadi akibat beberapa isu dan pemberitaan sepekan terakhir.

Baca Juga: CuddleMe Raih Sertifikasi Halal, Mantapkan Produk Berkualitas

Antisipasi Kecelakaan, PT KAI Tutup Tiga Perlintasan Liar

“Tambahan pasokan ini diharapkan memberikan rasa tenang masyarakat dan meredakan isu LPG di beberapa kota/kabupaten di Jawa Timur,” ujar Ahad.

Di Malang Raya sendiri termasuk dalam penambahan pasokan elpiji 3kg. Untuk Kota Malang ada penambahan 13.440 tabung atau 35,1 persen.

Sementara di Kabupaten Malang ditambah 33,9 persen atau 38.640 tabung.

Di Kota Batu ada penambahan 13.440 tabung atau 95,8 persen.

Ahad melanjutkan, tambahan pasokan ini bukan berarti kondisi sebelumnya tidak aman. Saat ini banyak warga yang sudah mengakses langsung ke Pangkalan Resmi elpiji 3kg karena stoknya melimpah dan mulai meninggalkan pembelian di pengecer/toko, sehingga penebalan stok di Pangkalan perlu dilakukan.

“Seluruh Kota/Kabupaten se-Jawa Timur mendapatkan tambahan pasokan elpijj, namun jumlahnya berbeda-beda sesuai dengan peningkatan permintaan di wilayah masing-masing,” tambah Ahad

Berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No. 37.K/MG.01/MEM.M/2023 tanggal 27 Februari 2023 dalam rangka subsidi elpijj tepat sasaran, pembelian elpiji individu yang termasuk kelompok konsumen penerima subsidi LPG dilakukan di Pangkalan Resmi Pertamina.

“Saat ini berdasarkan aturan terbaru, elpiji 3kg Subsidi hanya boleh dikonsumsi Rumah Tangga Prasejahtera, UMKM, Nelayan Sasaran dan Petani Sasaran,” pungkas Ahad

Secara simulasi nantinya warga masyarakat yang berhak mendapatkan elpiji 3kg Subsidi datang ke Pangkalan menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dalam KTP yang akan diinput kedalam website subsiditepat.mypertamina.id/LPG yang terkoneksi kedalam database dari Pensasaran Percepatan Penanganan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) milik kementerian sosial.

Apabila pemilik KTP tercantum maka akan langsung dilayani pembelian elpiji 3kg dan tidak perlu membawa KTP untuk transaksi selanjutnya apabila hafal NIK nya. Namun apabila NIK tidak terdata, maka akan diminta data tambahan dan selama fase sosialisasi dan pendataan masih akan terus dilayani, namun setiap pembelian harus membawa KTP untuk dilakukan pencatatan Pangkalan dan verifikasi/pemutakhiran data Kemenko PMK atau instansi terkait subordinat dibawahnya.

Untuk informasi mengenai lokasi pangkalan terdekat, warga masyarakat dapat menghubungi Call Center Pertamina 135 dan Call Center ESDM 136.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait