Persaingan Perekonomian Ketat, Pemkot Malang Dorong Maksimalkan Peran Koperasi

Wali Kota Malang, H Moch Anton, menghadiri ajang bertajuk Handover Sertifikat Kompetensi Pengelola Koperasi Jabatan Kasir di Kantor Telkom. (Istimewa)
Wali Kota Malang, H Moch Anton, menghadiri ajang bertajuk Handover Sertifikat Kompetensi Pengelola Koperasi Jabatan Kasir di Kantor Telkom. (Istimewa)

MALANGVOICE – Wali Kota Malang, H Moch Anton, menaruh perhatian pada ketatnya persaingan perekonomian di era globalisasi saat ini. Kondisi ini menuntut adanya perkuatan ekonomi kerakyatan.

Dalam hal ini, peran koperasi harus dimaksimalkan untuk mengisi celah tersebut. Sebab, menurut Anton, koperasi merupakan soko guru ekonomi yang berarti salah satu modal membangkitkan kembali ekonomi kerakyatan di Kota Malang.

“Kota Malang ada potensi untuk meningkatkan dan mendorong tumbuhnya ekonomi kerakyatan ini,” ujarnya dalam acara bertajuk ‘Handover Sertifikat Kompetensi Pengelola Koperasi Jabatan Kasir’ di Kantor Telkom, Rabu (24/1).

Karena itu, dia berharap agar koperasi di Kota Malang bisa berperan serta dalam mendongkrak perekonomian masyarakat. Demi upaya itu, sistem manajerial sebuah koperasi harus terus diperbaiki.

Tujuannya tak lain agar sebuah koperasi bisa masuk dalam kategori yang sehat. “Di berbagai forum saya sering menekankan kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah) agar terus mendorong supaya koperasi yang ada di Kota Malang bisa menjadi sehat,” paparnya.

Dikatakan, saat ini Kota Malang memiliki modal penting, yakni mengacu pada beberapa indikator kemajuan salah satunya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang di atas rata-rata kota se-Jawa Timur. Fakta itu menunjukkan, selama ini taraf pendidikan dan ekonomi sudah membaik.

“Tinggal didukung dengan peningkatan SDM, agenda saat ini sangat penting untuk meningkatkan daya saing kita di era globalisasi ini khususnya dunia koperasi,” pungkasnya.(Coi/Aka)