Pasar Induk Segera Beroperasi, Median Jalan Dewi Sartika Dibongkar

Median taman di Jalan Dewi Sartika Kota Batu dirombak. (MVoice/M. Noerhadi)

MALANGVOICE – Median taman di sepanjang Jalan Dewi Sartika Kota Batu dibongkar. Pembongkaran itu dilakukan sesuai arahan Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) Kota Batu karena tingginya mencapai 3 meter yang mengakibatkan jarak pandangan pengendara terbatas sehingga dinilai membahayakan.

Pembongkaran median jalan dikerjakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu. Anggaran yang digelontorkan sebesar Rp190 juta. Selain untuk pembongkaran, anggaran itu untuk merombak ulang median jalan yang dibangun lebih mungil dari ukuran sebelummnya.

Kepala DLH Kota Batu, Aries Setiawan menyatakan, embongkaran median jalan itu juga sebagai salah satu persiapan peresmian Pasar Induk Among Tani Kota Batu. Nantinya arus lalu lintas di area itu dipastikan bakal meningkat tatkala pasar kembali dioperasikan.

“Median jalan itu dibongkar total. Kami menganggarkan Rp 190 juta untuk membongkar dan pembangunan ulang taman. Nantinya, saat PAK diusulkan penambahan anggaran untuk ornamen taman,” ujar Aries.

Baca juga:
Komunitas Honda Malang Ikuti Kompetisi Safety Riding Regional

Sambut Ramadan 1444 H, Puluhan Bocah Ikuti Lomba Dai Cilik di Perum Permata Jingga

Kerja Sama Apik dengan Media, Kota Malang Terima Penghargaan PRIA Award 2023

Gubernur Khofifah Apresiasi Kontribusi Eko-tren OPOP

Kabid Pengendalian Pencemaran, Pemeliharaan Lingkungan dan Pertamanan DLH Batu Windiati Rohmah menambahkan, pembongkaran median taman itu akan berlangsung selam 60 hari kerja atau dua bulan. Setelah dibongkar keberadaan taman itu akan dibuat lebih rendah dari sebelumnya.

“Untuk tanaman yang saat ini ada di taman tersebut akan di pindahkan ke Bank Bunga,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota Komisi C DPRD Kota Batu, Didik Machmud menyampaikan, pihaknya mendukung penuh dengan adanya pembongkaran median taman tersebut. Sebab secara prinsip untuk memperindah Kota Batu. Juga untuk persiapan jelang peresmian Pasar Induk Among Tani Kota Batu.

“Perlu akses masuk pasar yang cukup lebar. Ini guna mengurangi kemacetan di kawasan pasar. Sehingga median taman tersebut perlu diperkecil,” ujarnya.

Baca juga:
Median Jalan Dewi Sartika Kota Batu Diusulkan Dirombak

Penanganan Sampah 85,04 Persen, Skor IKLH Kota Batu Peringkat Pertama Tingkat Regional

Lebih lanjut, dia juga menekankan, media taman itu ketika dibangun ulang jangan hanya diperkecil saja. Namun juga harus dibangun lebih indah dari sebelumnya. Apalagi letaknya persis di depan Pasar Induk Among Tani.

“Kalau pasarnya sudah bagus. Maka median taman di depannya juga harus cantik,” tegasnya.

Sementara itu, perihal tanaman yang saat ini dibongkar di median taman tersebut. Didik menekankan kepada DLH agar disimpan dengan baik. “Tanaman yang ada saat ini jangan sampai dijual. Disitu ada pohon jambe, tanaman pucuk merah dan lainnya,” tandasnya.(der)