MALANGVOICE – Ketua KPU Batu, Rochani, lega karena ada jaminan dana pelaksanaan Pilkada 2017 dengan kepastian hukum yang jelas. Sehingga tahapan Pilkada sudah bisa dilakukan dan tidak bisa mundur lagi.
Pelaksanaan tahapan paling awal adalah pembentukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang akan dimulai Bulan Juni mendatang. Kemudian Bulan Juli, PPK dan PPS akan dilantik.
“Sejak pembentukan PPK dan PPS itu semuanya akan didanai menggunakan dana dari APBD itu. Ini menunjukkan kesiapan Pemkot Batu dalam rangkan suksesi kepemimpinan tahun 2017,” imbuhnya.
Meski begitu, dana yang sudah disetujui dalam NPHD belum dapat dicairkan karena ada beberapa prosedur yang harus dijalankan. Sehingga usai penandatanganan, pihaknya masih akan meregistrasi ke Kementrian Keuangan.
“Kami akan register, setelah menerima nomor register, baru membuat rekening khusus Pilkada. Kemudian baru dana dapat cair, lalu dananya disatukan dalam dana belanja KPU pusat. Dari sana baru bisa kami gunakan,” tandasnya.
Karena itu, meski tenggat waktu terakhir NPHD masih tanggal 22 Mei, KPU minta secepatnya. Karena proses hingga pencairan akan membutuhkan waktu sehingga tidak mengganggu jalannya Pilkada.