MALANGVOICE – Kucuran Dana Insentif Daerah (DID) dari Pemerintah Pusat untuk Pemkot Malang meningkat drastis. Pada 2018 mendatang, Pemkot Malang mendapat alokasi sebesar Rp 25,5 miliar.
Jumlah itu jauh lebih besar dari alokasi tahun 2017 yang hanya Rp 7,5 miliar. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Wasto, menyebut, setiap tahun penyaluran DID kepada masing-masing daerah memang berbeda.
Besaran bantuan tersebut diberikan berdasarkan prestasi yang didapat kota/kabupaten. “Kalau banyak dapat penghargaan, bantuan juga akan banyak,” kata Wasto.
Dalam rentang 2017 ini, Kota Malang memang kebanjiran penghargaan. Prestasi demi prestasi bergelimang di berbagai bidang dan tingkatan.
Sejumlah prestasi penting yang ditorehkan antara lain penghargaan Kota Layak Anak, serta penghargaan atas keberhasilan dalam memberikan layanan kependudukan secara mudah dan cepat. Kota Malang juga sukses membawa pulang Piala Adipura Kencana yang diboyong di bulan Agustus lalu.
Belakangan, penghargaan bergengsi bertajuk AMPL (Air Minum dan Penyehatan Lingkungan) Award 2017 juga diraih. “Naik DID cukup banyak karena ada beberapa jenis penghargaan. DID itu ada indikatornya, setiap penghargaan ada skor yang dirupiahkan,” tandas Wasto.(Coi/Aka)