MALANGVOICE – Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Malang terus berupaya melakukan pembinaan mental bagi para tenaga pendidik agar lebih bisa berdedikasi dalam menjalankan profesinya. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dindik Kabupaten Malang, M Hidayat, Kamis (6/9).
Menurut Hidayat, kegiatan pembinaan tenaga pendidik tersebut dinilai sangat perlu, supaya tidak terulang kejadian negatif pada siswa.
“Pembinaan tenaga pendidik ini perlu dilakukan, agar dapat meningkatkan mutu pendidikan dan penyelarasan Rencana serta Strategi pendidikan di Kabupaten Malang,” katanya.
Oleh karena itu, lanjut pria yang akrab disapa Dayat ini, jabatan Kepala Sekolah yang merupakan tugas tambahan tersebut jangan sampai ada yang kosong. Sebab, dikhawatirkan dapat mempengaruhi proses pendidikan di seklolah.
“Untuk kekosongan tersebut, kami telah mendapatkan penggantinya yang sebelumnya diisi oleh plt. Dengan adanya status kepala sekolah yang telah ditetapkan sebagai tersangka, maka kami langsung mencopotnya, dan tentunya juga atas persetujuan Bapak Bupati. Tapi, untuk saat ini sudah ada penggantinya. Karena jika jabatan Kepala Sekolah kosong, kegiatan pendidikan bisa kurang maksimal,” jelasnya.
Untuk itu, tambah Dayat, pihak Dindik juga terus melakukan pembinaan kepada Kepala Sekolah dan pengawas di Kabupaten Malang untuk penyelarasan Rencana dan Strategi (Renstra) guna meningkatkan kedisiplinan, etos kerja, integritas serta kesungguhan dalam bekerja.
“Pembinaan kita lakukan melalui lokakarya, yang bertujuan untuk menyelaraskan Renstra dan yang tak kalah penting harus bisa berinovasi,” tandasnya. (Hmz/Ulm)