Dinas Pengairan Tawarkan Ongkos Bongkar PKL Banjararum

Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat.
Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat.

MALANGVOICE – Wewenang pengosongan lapak PKL di Banjararum, Singosari, menjadi kewenangan Satpol PP. Idealnya, penawaran ongkos bongkar untuk 18 pemilik lapak hangus secara otomatis.

Kendati demikian, Dinas Pengairan masih membuka kesempatan mendapatkan ongkos bongkar bagi pedagang yang ingin membongkar lapaknya secara sukarela.

Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat menjelaskan pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menormalisasi saluran irigasi di wilayah tersebut tanpa berkonflik dengan masyarakat.

“Jadi, tetap kita buka negosiasi. Misalnya ada yang ingin pindah, kita usahakan ongkos bongkar,” kata dia.

Ongkos bongkar yang ditawarkan Camat Banjararum senilai Rp 200 ribu. Menurut Wahyu, ongkos bongkar tidak bisa disamaratakan sebab kondisi masing-masing lapak berbeda.

Ada yang sederhana, ada pula sudah berbentuk bangunan tembok.

“Interval ongkos bongkar, ya sekitar Rp 100 ribu sampai Rp 1 juta masih ditolerir lah. Nanti kita carikan dananya,” jelas Wahyu.