Belasan Aset Tanah TNI AU di AWR Lumajang Sudah Bersertifikat

Danlanud Abd Saleh Marsma TNI Zulfahmi,. saat menerima secara simbolis Sertifikat dari Kepala BPN Lumajang, Ramlan. (Mvoice/Istimewa).

MALANGVOICE – Belasan aset tanah TNI Angkatan Udara di Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi, Lumajang akhirnya bersertifikat. Tanah itu dikelola Lanud Abd Saleh.

“Alhamdulillah, tanah di lingkungan Detasemen TNI AU Pandanwangi sebagai satuan jajajaran Lanud Abdulrachman Saleh beberapa telah bersertifikat,” ucap Komandan Lanud Abd Saleh Marsma TNI Zulfahmi, dalam rilisnya, Jumat (13/8).

Pria yang menyandang pangkat bintang satu di pundaknya tersebut mengatakan, Lanud Abd Saleh, sejak Oktober 2020 silam, mengatakan Tim Aset Lanud Abdulrachman Saleh mengajukan 17 bidang tanah untuk diterbitkan sertifikat.

“Pengajuannya sejak bulan Oktober 2020 lalu, dan baru 13 dari 17 bidang tanah yang selesai sertifikatnya bulan Agustus 2021 ini. Kurang 4 lagi, dan saat ini sedang proses di BPN Lumajang,” jelas Zulfahmi.

Sementara itu, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lumajang, Ramlan mengatakan, BPN memiliki harapan untuk tanah-tanah pemerintah, termasuk TNI AU yang belum bersertifikat untuk segera diselesaikan dan akan dibantu proses pensertifikatannya.

“Kalau selama ini, tanah TNI AU di AWR Pandanwangi tidak ada masalah baik secara fisik maupun administrasi,” kata Ramlan.

Akan tetapi, lanjut Ramlan, meski tersertifikat, dirinya berpesan agar segera dipasang patok, dijaga dan dipatroli supaya terhindar dari penyerobotan warga yang tidak bertanggung jawab.

“Nilai tanah kan semakin tahun semakin tinggi nilainya, kalau dijaga dan dipatok warga yang iseng tidak akan berani menyerobotnya,” pesannya.

Di sisi lain, Ketua Tim Aset Lanud Abd Saleh, yang juga sebagai Kepala Dinas Logistik (Kadislog) Lanud Abdulrachman Saleh, Kolonel Tek Sidik Dhani Broto Nugroho menyampaikan, sangat menyambut baik pensertifikatan tersebut.

Karena, denga bersertifikat AWR Pandanwangi, Lumajang itu dapat mencegah adanya hal-hal yang tidak diinginkan di masa depan dalam hal kepemilikan tanah.

“Detasemen TNI AU Pandanwangi Lumajang itu lokasinya dekat pantai di Lumajang. Lokasi itu untuk latihan penembakan dari udara ke darat dan dari darat ke udara yang sangat dibutuhkan tidak saja oleh TNI AU tapi oleh TNI bahkan Kemhan,” pungkasnya.(der)