MALANGVOICE – Latar belakang penyelenggaraan Pusat Studi Kawasan Indonesia Timur Untuk Pendidikan dan Kebudayaan (Puskitdikdaya) IKIP Budi Utomo (IBU) Malang terinspirasi disertasi Rektor IBU, Dr Nurcholis Sunuyeko MSi, yang membahas budaya dan karakter mahasiswa Indonesia Timur, terutama adaptasi lingkungan mereka di Kota Malang.
Konsultan Puskitdikdaya, Prof Bona Ventura, mengatakan, ide karya tulis itu sangat besar sehingga layak untuk ditindaklanjuti.
“Dari diskusi antara saya dan pak rektor, akhirnya munculah ide mengakomodir kebutuhan itu,” kata pria asal Ende, NTT itu kepada wartawan.
Ke depan, pengurus Puskitdikdaya akan berkonsolidasi dengan pemda di wilayah Indonesia Timur untuk bersinergi.
“Supaya pusat studi ini bisa berkontribusi nyata karena kami bisa tau apa yang akan dikembangkan disana,” kata dia.
Idealnya Puskitdikdaya akan berkonsolidasi dengan semua Pemda, khususnya mereka yang mempunyai potensi dan semngat besar untuk maju.
“Rencananya kami mulai dari NTT,” tukasnya.
