MALANGVOICE – Olahan buah di Kota Malang, seperti keripik buah dan produl lainnya kini diminati negara Jepang. Kepala Dinas Pertanian, Hadi Santoso mengatakan, pemerintah dalam waktu dekat menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan pemerintah Jepang untuk ekpor olahan buah ke kawasan Fukushima.
Ia menjelaskan, sejak tim negara matahari terbit itu melakukan survei, mereka sudah tertarik dengan teknologi olahan buah yang dianggapnya sesuai dengan Hazard Analysis Critical Control Point (HCCP) yang merupakan parameter internasional.
“Pihak dari Jepang tanggal 26 Juli ini akan ke hadir ke Malang untuk tindak lanjut kerja sama,” tukasnya.
Bentuk kerjasamanya, nanti Kota Malang akan mengekspor olahan buah dan ke Fukusima untuk dijual, sedangkan Jepang akan mengirimkan bahan baku buha khas mereka untuk diolah kemudian dipasarkan.
“Kami sudah memilih So Kresh yakni perusahaan olahan buah yang sudah memenuhi sertifikasi,” ungkapnya.
Bagi pemerintah, kegiatan ekspor ini sangat bagus menumbuhkan nilai ekonomi sehingga tercipta sinergitas antara pengusaha pengolah buah dan para petani agar penghasilan mereka bisa maksimal.
“Kalau bahan baku kita sudah siap sehingga ekspor olahan buah ke Jepang ini merupakan hal yang sangat positif,” pungkasnya.
