MALANGVOICE- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang melakukan perbaikan signage Kayutangan Heritage di simpang empat Rajabali atau Jalan Semeru.
Perbaikan dilakukan lantaran ada kerusakan tulisan Kayutangan Heritage. Rusaknya signage itu sempat viral di media sosial menunjukkan bagian huruf E miring dan hampir terjatuh.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (Kabid RTH) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Laode KB Alfitra, mengatakan, kerusakan huruf itu dilaporkan pada Kamis (26/12) malam.
Lampu Kayutangan Heritage Bengkok, Diduga Kena Senggol Mobil Box
Mendapat informasi itu DLH Kota Malang bergerak cepat melakukan perbaikan, termasuk di bagian lampu atau penerangan.
“Tim sudah bergerak melakukan perbaikan, saat ini sudah menyala normal,” katanya, Jumat (27/12).
Laode menyebut kerusakan itu diduga karena tersenggol pengunjung. Bukan karena disengaja dirusak.
“Untuk huruf E nya, kemungkinan dipegang-pegang oleh pengunjung yang sedang selfie. Apalagi ini kan musim liburan, pengunjung kawasan Kayutangan Heritage juga cukup ramai,” ungkapnya.
Sebelumnya kerusakan di signage Kayutangan Heritage itu pernah terjadi karena keisengan warga dengan menyalakan petasan setelah Salat Idulfitri beberapa waktu lalu.(der)