MALANGVOICE – Inflasi pada bulan Mei 2018 di Kota Malang mencapai 0,29 persen. Jumlah ini naik 0,15 persen pada bulan April lalu.
Ada 10 komoditas penyumbang tertinggi inflasi, yakni angkutan udara, bahan bakar rumah tangga, telur ayam ras, daging ayam ras, bawang merah, apel, tahu, sepeda motor, anggur, dan emas perhiasan.
“Penyumbang tertinggi yakni tiket pesawat terbang dan elpiji 3 kg. Karena puasa ya,” ujar Kasi Statistik Distribusi BPS Kota Malang, Dwi Handayani kepada media, Senin (4/6).
Di Jawa Timur, inflasi Kota Malang pada Mei 2018 ini tertinggi kedua setelah Sumenep.
“Sementara tiga tahun yang lalu saat lebaran daging sapi, kentang, ayam ras naik. Ini juga jadi kewaspadaan untuk bulan ini, jangan sampai naik lagi,” pungkasnya.(Der/Ak)
