MALANGVOICE – Bupati Malang Dr H Rendra Kresna meresmikan pemanfaatan embung Sumber Umbulan Kawasan Poncowismojatu (Poncokusumo, Wajak, Pakis, Bromo, Jabung, dan Tumpang) sebagai gizi masyarakat dalam upaya menurunkan angka prevalensi stunting di Desa Banjarejo, Kecamatan Pakis, Kamis (15/2).
Rendra Kresna menyampaikan, di wilayah Kabupaten Malang memiliki 38 embung dan akan dilakukan penambahan pembangunan 10 embung lagi di tahun 2018 ini. Sebab, keberadaan embung sangat penting dan efesien dalam meningkatkan produktivitas pertanian masyarakat di Kabupaten Malang.
“Di tahun ini kami akan mengusulkan bantuan lagi ke Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) agar dibangunkan lagi 10 embung di Kabupaten Malang,” ucapnya.
Menurut Rendra, dengan penambahan jumlah embung nanti diharapkan lahan pertanaman di Kabupaten Malang produksinya semakin meningkat dan ketahanan pangannya semakin kuat.
“Kabupaten Malang memiliki tugas untuk menaikan luas pertanamannya menjadi 200 persen, karena Kabupaten Malang merupakan penyangga ketahanan pangan di Jawa Timur,” ungkap Rendra.
Sekarang ini, lanjut Rendra, pihaknya punya 45 ribu hektare sawah teknis binaan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan. Akan tetapi, pemerintah pusat membebankan Kabupaten Malang dengan meluaskan pertanamannya menjadi 90 ribu hektare.
“Oleh sebab itu jika tidak didukung dengan pembangunan embung dan jalan usaha tani akan berat,” pungkas Rendra. (Der/Ery)
