518 Pelayan Publik di Kota Batu Lakukan Vaksinasi, Usaha Dinkes Capai Target Selesai Bulan Juni

Vaksin sinovac (Istimewa)

MALANGVOICE – Sebanyak 518 pelayan publik Selasa (9/3) hari ini divaksin. Hal ini merupakan upaya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu untuk menyelesaikan proses vaksinasi untuk pelayan publik yang ditarget selesai pada bulan Juni mendatang.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Batu, dr Susan Indahwati mengatakan pelayan publik yang divaksin diantaranya adalah pelaku pariwisata, perhotelan dan juga guru.

Hari ini targetnya untuk vaksinasi Kota Batu masih bagi pelayanan publik. Diantaranya adalah para pedagang, pelaku pariwisata, perhotelan, dan juga guru.

Dinas Kesehatan Kota Batu hari ini mengeluarkan 58 vaksin vial. Satu vaksin vial bisa digunakan untuk sembilan orang.

“Sisa alokasi vaksin nantinya akan digunakan untuk dosis dua pada termin pertama kemarin yang digunakan sebesar 70 persen,” jelasnya.

Lokasi vaksinasi kali ini ada di 10 tempat di Kota Batu. Lokasi itu adalah RS Bhayangkara, Klinik Arhanud, Puskesmas Beji, Museum Tubuh “Bagong” Jatim Park 3, Puskesmas Batu, RS. Baptis, Puskesmas Bumiaji, RSU Dr. Etty Asharto, RS Karsa Husada, dan Puskesmas Sisir.

“Kalau yang di Jatim Park 3 itu sasarannya 147 orang, terdiri dari pegawai Jatim Park, PHRI, Kemenag, serta Nakes BPJS. Lokasi Jatim Park digunakan karena lokasinya dekat dengan yang divaksin,” imbuhnya.

Sementara itu untuk vaksinasi bagi para pedagang akan dilakukan di Lippo Plaza dan Puskesmas Sisir bagi para PKL di Alun-alun. Vaksinasi bagi para pelayan publik ini masih akan terus berlanjut, tergantung kiriman vaksin dari pihak provinsi.

“Ketika kiriman vaksin dari pihak provinsi datang maka akan langsung dialokasikan. Memang dalam vaksinasi ini harus kita pilah-pilah karena proses vaksinasi ini tidak bisa langsung banyak. Karena itu harus dilakukan vaksinasi secara sedikit-sedikit,” lanjut Susan.

Susan menerangkan pihaknya harus memikirkan dengan teliti mana yang harus divaksin duluan dan mana yang harus ditunda.

“Namun untuk vaksin yang baru datang pada hari Sabtu kemarin, besok sudah selesai,” tandasnya.(end)