Turun dari Angkutan Umum, Wanita Warga Jabung Diperkosa

Korban pemerkosaan (ist)

MALANGVOICE – Nasib malang menimpa St (31), warga Jabung, Kabupaten Malang. Dia menjadi korban perkosaan, Selasa (8/11) siang.

Peristiwa ini diketahui warga Perumahan Permata Asri, Pakis setelah korban menjerit.

Sambil menangis, St berlari dari arah pemakaman di belakang perumahan, menuju pemukiman penduduk.

Berdasar informasi yang didapatkan MVoice, sekitar pukul 13.30 WIB St baru saja dari naik angkutan umum dan turun di pasar Pakis.

Kemudian, muncul seorang laki-laki tidak dikenal menawarinya untuk diantar naik motor.

Merasa tidak kenal, St terus berjalan hingga pertigaan ke arah Jabung.

Seolah tak mengenal lelah, laki-laki tersebut kembali menghampirinya dan menawari tumpangan ke Jabung. Laki-laki tersebut mengaku sama-sama tinggal di Jabung.

St kemudian dibonceng dengan sepeda motor. Naas, sesampai di kawasan Permata Asri, orang tersebut membelokkan motornya. St kemudian diseret ke arah pemakaman.

“Tahunya korban minta tolong dan bilang diperkosa,” ucap Sukarno, seorang warga yang mengantarkan korban ke Polsek Pakis.

Sebelumnya, lanjut Sukarno, warga mendengar jeritan minta tolong dari arah pemakaman.

“Seorang warga sempat mendatangi area pemakaman dan menemukan seorang laki-laki dan perempuan. Laki-laki tersebut bilang, ada orang gila di pemakaman,” jelas dia,

Ternyata, laki-laki tesebut adalah pelaku perkosaan, setelah warga mendengar pengakuan St.

Warga sempat mengejar St, namun pelaku kabur dengan motornya. Beruntung saat ini pelaku sudah tertangkap dan diamankan di Polres Malang.

“Kurang dari 24 jam pelaku sudah tertangkap,” kata Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Malang, Iptu Sutiyo, Rabu (9/11).