Sempat Diprotes Warga, Penyambungan Sumber Banyuning Lanjut

Tumpengan agar pelaksanaan penyambungan pipa PDAM lancar (fathul)
Tumpengan agar pelaksanaan penyambungan pipa PDAM lancar (fathul)

MALANGVOICE – Warga Sidomulyo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, memprotes penyambungan pipa PDAM dari Sumber Air Banyuning yang baru, karena dinilai akan berdampak pada kekeringan irigasi persawahan.

Salah satu warga, Mulyono, mengatakan, pihaknya tidak ingin persawahan warga menjadi korban. Sehingga ia bersama sekitar 30 warga menghadang penyambungan yang Jalan Cemara Intan, Desa Sidomulyo.

“Jangan sampai kebijakan soal pembagian air yang baru ini merugikan warga,” tegasnya kepada media.

Sementara Kepala PDAM Batu, Sunaedy, menjelaskan, ada miss komunikasi dengan warga. Karena pengubahan kesepakatan ini tidak mengubah jumlah air yang diambil.

“Sejak 30 tahun lalu, yang diambil ya 100 liter air perdetik. Nah sekarang, 100 liter itu dibagi dua, 70 liter untuk Kota Malang, dan 30 liter untuk Kota Batu,” imbuhnya.

Setelah menjelaskan ke warga, penyambungan tersebut dilanjutkan. Pipa dari Kota Malang sebesar 12 dim dialihkan ke Kota Batu sebesar 8 dim.

“Kita jamin tidak akan ada pengurangan air, Kota Malang juga janji hanya ambil 70 liter itu karena ada alat untuk membaginya. Jadi sudah clear, kita lanjut penyambungan,” tandasnya.

Usai penyambungan, daerah Sidomulyo langsung diguyur hujan. Namun pekerja yang menyambung pipa di kedalaman 2 meter tetap bekerja karena besok harus selesai.