Rencana Pemanfaatan Air Sungai untuk PDAM Diajukan ke Bappenas

Wali Kota Malang, Sutiaji. (Aziz Ramadani/ MVoice)

MALANGVOICE – Rencana Pemkot Malang manfaatkan sungai untuk sumber air PDAM selangkah lagi terealisasi. Bahkan usulan tersebut resmi diajukan kepada Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional ( Kementerian PPN/Bappenas)

“Sudah ke Kementerian PUPR dan Bappenas terkait pemanfaatan air baku memanfaatkan sungai, agar tidak tergantung sumber air daerah lain,” kata Wali Kota Malang Sutiaji, belum lama ini.

Jika sudah mendapatkan persetujuan, lanjut Sutiaji, program jangka menengah adalah membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) 1. Kemudian SPAM 2 untuk agenda jangka panjang.

“Jadi jangka panjang mengelola air permukaan sudah diajukan ke pemerintah pusat,” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemkot Malang melalui PDAM Kota Malang menargetkan realisasi pemanfaatan air permukaan sungai sebagai sumber pelayanan air bersih PDAM untuk warga.
Hal ini menjadi solusi penting dan sangat dibutuhkan. Sebab, kebutuhan air bersih di Kota Malang semakin tinggi sejalan dengan pertumbuhan penduduk. Sedang pemanfaatan sumber mata air terbatas.

Sungai yang dibidik dan diproyeksikan adalah Sungai Amprong ( Rolak) di kawasan Kecamatan Kedungkandang. Sungai ini dinilai paling bisa dimanfaatkan, baik segi ekonomi maupun kualitas airnya.

Sejumlah 80 persen kebutuhan air di Kota Malang masih memanfaatkan sumber mata air Wendit Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Merespon itu, perlu ada alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan air bersih. (Der/ulm)