MALANGVOICE – Reka ulang pembunuhan Suyono (34) di jembatan Gadang berlangsung pagi ini, Selasa (9/4). Tujuh pelaku yang dihadirkan mempraktikkan sekitar 52 adegan.
Dijelaskan Kasat Reskrim Polres Malang Kota AKP Komang Yogi, adegan pertama dilakukan di depan Union Cafe di Jalan Pajajaran. Di sana pelaku mengajak Suyono untuk pergi ke jembatan Gadang menggunakan motor.
“Sampai di Gadang, kami lakukan olah TKP dengan 37 adegan sampai korban ditusuk hingga tewas dan para pelaku melarikan diri,” kata Komang.
Maksud dari reka ulang pembunuhan ini, dikatakan Komang untuk menyelaraskan pernyataan dan mendalami peran masing-masing pelaku.
“Tadi dilihat memang ada kesesuaian dari faktanya. Mulai yang jemput, mengeroyok, dan menusuk korban hingga tewas,” ujarnya.
Meski begitu dalam reka ulang tersebut polisi tidak menggunakan pisau asli yang digunakan pelaku menusuk korban sebanyak empat kali hingga tewas. Pisau itu tidak ditemukan karena sudah dibuang pelaku.
“Barang bukti pisau dibuang ke sungai setelah dibuat menusuk korban. Kami sudah maksimalkan pencarian tapi tidak ketemu. Namun tak masalah karena penyidik sudah cukup alat bukti untuk pemberkasan,” tegasnya.(Der/Aka)