Rayakan Tahun Baru, Mahasiswa UMM Tewas Digulung Ombak Pantai Perawan

Jasad korban tenggelam di Pantai Perawan (istimewa)

MALANGVOICE – Seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), M Najibul Wahid (19), tewas setelah terseret ombak di Pantai Perawan, Sumber Manjing Wetan, Kabupaten Malang.

Mahasiswa asli Perum Griya Permata Hijau Blok T No 4, Desa Wedoro Klurak, Candi, Sidoarjo itu, tewas saat berenang di tengah laut sekitar pukul 09.30 WIB, pagi tadi.

Menurut teman korban, Arif Firmansyah, korban yang tercatat sebagai mahasiswa semester 1 Fakultas Teknik Sipil itu berangkat bersama delapan orang temannya, Kamis (31/12), sekitar pukul 19.30 WIB, mengendarai sepeda motor.

Sesampainya di lokasi, rombongan menginap, dan keesokan hari sekitar pukul 09.30 WIB berenang bersama di bibir pantai.

“Dia renang bersama delapan temannya, dengan kedalaman seleher, tapi Walid agak ke tengah. Tiba-tiba ada ombak besar dan dia terseret,” katanya, saat ditemui wartawan.

“Walid digulung ombak hingga sempat hilang dari penglihatan, kemudian 20 menit ombak membawa dia kembali ke bibir pantai,” lanjutnya.

Rombongan yang mengetahui itu langsung panik dan meminta tolong pada warga sekitar. Usai ditolong, Wahid diketahui sudah tidak bernyawa dan dibawa ke Puskesmas terdekat.

Jasad Wahid kemudian langsung dievakuasi ke kamar mayat RS dr Syaiful Anwar untuk diotopsi. Keluarga korban pun juga sudah melihat jasad Wahid dan segera dibawa pulang untuk dimakamkan.