Pro Fauna Ajak TNBTS Perangi Pemburu Satwa

Direktur Pro Fauna, Rosek Nurhidayat. (deny)

MALANGVOICE – Aktivis Pro Fauna mengadu ke Kantor Balai Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BTNBTS), Arjosari, Blimbing, Kota Malang, terkait temuan penangkapan satwa liar di kawasan tersebut.

Direktur Pro Fauna, Rosek Nursahid, mengatakan, beberapa hari lalu tim Pro Fauna mendapati perburuan satwa menggunakan jaring yang dibentangkan di alam terbuka.

Sambil membawa beberapa barang bukti berupa jaring dan foto, mereka menginginkan perlindungan pada hewan liar, terutama hewan yang dilindungi.

“Masih banyak titik rawan dari perburuan liar yang mengkhawatirkan. Kalau dibiarkan bisa merusak ekosistem,” kata dia.

Dikatakan, dari survei membuktikan hampir sekitar 100 satwa liar diburu. Tidak hanya burung, tapi babi hutan dan lutung Jawa.

Karenanya, ia mengajak BTNBTS serius melindungi dan mencegah perburuan satwa liar secara berlebihan. “Di sana memang cukup rawan karena luasnya wilayah. Tapi kalau dihadapi bersama pasti bisa menyelamatkan ekologi satwa,” ujarnya.-