MALANGVOICE – Tim Buser Polres Malang menggerebek rumah milik Zaenal Abidin, Jalan Kenari, Desa Ngepeh, Karangploso, Kabupaten Malang, yang diduga menjadi tempat mengoplos elpiji.
Informasi yang didapat MVoice, polisi menggerebek rumah pelaku, Kamis petang, setelah menerima laporan warga yang resah dengan aksi pengoplosan elpiji dari 3 kg ke 12 kg.
Hal itu juga dibuktikan dengan adanyan video amatir warga saat Zaenal mengoplos elpiji bersama lima pegawainya.
Warga sudah berkali-kali mengingatkan Zaenal jika perbuatannya melanggar hukum, namun tak pernah dihiraukan. Bahkan, sang kakak, Budiono, yang juga Ketua RT setempat sering menegur adiknya itu untuk berhenti.
Zaenal juga diingatkan mengoplos elpiji di tengah pemukiman padat rawan menimbulkan bau gas menyengat hingga khawatir ada ledakan.
“Dia itu kan sudah beberapa kali saya peringati untuk menghentikan aksinya. Jelas ini melanggar hukum dan juga dikeluhkan warga karena berbahaya,” kata Budiono.
Dari perbuatannya, pelaku diduga meraup keuntungan hingga puluhan juta rupiah. Menurut warga, sehari Zaenal bisa mengirim lima kali kiriman menggunakan mobil pikap.
Polisi mengamankan ratusan tabung elpiji 3 kg dan 12 kg untuk dijadikan barang bukti. Kasus ini juga masih diselidiki unit Sat Reskrim Polres Malang.-