MALANGVOICE – Bakti sosial bantuan kaki palsu dalam rangkaian peringatan hari jadi ke-71 Bhayangkara, Polres Batu panen pujian. Salah satunya dari Polda Jatim.
Kabid Dokkes Polda Jatim, Kombes Pol Budi Heryadi dalam sambutannya mewakili Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin mengatakan, dukungan sebesar-besarnya atas kegiatan tersebut. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat dan bisa meningkatkan sinergitas Polri dan masyarakat.
“Dengan kaki palsu, paling tidak ada tiga kebangkitan bagi saudara kita yang kurang beruntung ini, yakni kebangkitan fisik, ekonomi dan jiwa mandiri,” kata Budi.
Penyandang cacat atau difabilitas, lanjut Budi, harus diperhatikan dan diperlakukan sebagai manusia utuh yang berpotensi. Manusia yang menghasilkan sesuatu bernilai dan memiliki manfaat.
“Penyandang disabilitas mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara. Pendekatan ini untuk memenuhi harkat dan martabatnya. Upaya ini untuk memberikan perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas,” sambung dia.
Pembangunan kesejahteraan , masih kata Budi, menunjukkan kemajuan terutama bagi warga penyandang masalah kesejahteraan sosial, termasuk di dalamnya penyandang disabilitas. Pemerintah sendiri mengungkapkan permasalahan disabilitas perlu ditangani. Tak hanya berkaitan dengan sisi individu tapi mencakup lebih luas lagi pada permasalahan sosial.
“Paradigmanya tidak lain mengedepankan pemenuhan hak-hak kebutuhan penyandang disabilitas, ” pungkasnya.
“Satu hal yang kami yakini, sepotong kaki menyalurkan energi berjuta-juta harapan untuk masa depan yang lebih baik bagi mereka yang kehilangan kakinya,” imbuhnya lagi.
