MALANGVOICE – Pipa PDAM dan Hipam Sumber Darmi, Coban Rais, Oro-Oro Ombo terputus. Akibatnya, sekitar 800 kepala keluarga (KK) terdampak tak teraliri air bersih.
Sejumlah 800 KK ini tersebar di Desa Oro-Oro Ombo, Dresel Tlekung dan pemukiman di Jalan Abdul Ghani Atas, Pesanggrahan.
Ada sekitar 4 pipa yang putus, termasuk pipa Hipam.
Diketahui pipa putus, Kamis (1/2) sore sekitar pukul 17.00 WIB.
Penyebab putusnya pipa dampak dari bencana longsor.
Dirut PDAM Kota Batu, Edi Sunaedi mengatakan, pihaknya mengerahkan seluruh personelnya untuk segera mengatasi putusnya 4 pipa saluran dari mata air Sumber Darmi. Ia tak ingin pelayanan air bersih ke rumah warga terganggu lama.
“Tim kami masih memperbaiki pipa yang putus tersebut. Sementara masih mati terutama (pemukiman) yang di bawah yang mati karena jauh dari sumber,” kata Edi kepada MVoice, Jumat (2/2).
Sokeh, sapaan akrabnya menambahkan, kejadian serupa telah tiga kali menimpa pipa tersebut. Sebab, pipa tidak dilindungi plengsengan teknis yang baik atau juga penutup pipa.
“Sehingga, apabila terjadi longsor sewaktu musim hujan, langsung menimpa pipa tersebut,” keluhnya.
Terpisah, Kades Oro-Oro Ombo, Wiweko, menuturkan, hampir 10 jam lebih wilayahnya tak teraliri air. Pihaknya berharap penanganan putusnya pipa dapat segera teratasi. Serta ke depannya tidak terulang dengan peningkatan antisipasi longsor.
“Ini sudah mulai mengalir sekitar pukul 17.00 WIB tadi,” tukasnya.(Der/Aka)