Persela Pesta Gol, Arema FC Digunduli 4-0

Liga 1

Esteban Vizcarra berebut bola. (deny)

MALANGVOICE – Secara mengejutkan, Arema FC kalah telak dari Persela Lamongan di pekan​ ke-tujuh Liga 1, Minggu (21/5). Tim Singo Edan itu dipermalukan dengan skor 4-0.

Pemain muda Persela, Fahmi Al Ayyubi, mencetak dua gol sekaligus ditambah satu gol pemain asing, Ivan Carlos dan ditutup dengan gol Samsul Arif pada laga yang digelar di Stadion Surajaya, Lamongan.

Arema FC sebenarnya lebih menguasai pertandingan dengan penguasaan bola 60 persen dibanding tuan rumah. Namun jarang ada kesempatan berakhir manis lewat lini depan Singo Edan.

Didukung penuh suporter tuan rumah, La Mania, tim arahan Heri Kiswanto memberi sengatan untuk tim tamu lewat Fahmi Al Ayyubi. Di menit 11, ia memanfaatkan celah sempit di depan gawang Kurnia Meiga. Bola sosorannya tak mampu dijangkau Meiga dan mengubah papan skor, 1-0 untuk Persela.

Di pertengahan babak kedua, Arema lagi-lagi kebobolan. Kali ini giliran Ivan Carlos yang mencacatatkan namanya di papan skor. Pemain plontos itu menyundul bola hasil umpan silang dan tak mampu dihalau pertahanan Singo Edan. Skor 2-0 menutup babak pertama.

Di babak ke dua, Aji Santoso mulai cemas. Berharap mendapat poin, ia memasukkan Adam Alis, Sunarto dan Dedik Setiawan untuk menambah amunisi menggedor pertahanan Laskar Joko Tingkir.

Akan tetapi, Arema malah tak berkutik ketika Fahmi menambah pundi golnya di menit 54. Ia melepaskan sepakan jarak dekat yang mengecoh Kurnia Meiga. Skor 3-0, Singo Edan makin terpuruk.

Di menit 61, Arema mendapat peluang dari tendangan bebas. Cristian Gonzales menjadi eksekutor hanya mampu membuat sepakan pojok setelah sepakannya ditepis kiper Persela, Choirul Huda sambil terbang.

Belum puas tiga gol, Persela menambah duka Arema kala Samsul Arif yang baru masuk di menit 73 menerima bola terobosan maut. Ia berlari seakan tak dikawal bek lawan kemudian melewati Meiga sebelum menceploskan bola.

Mantan penyerang Singo Edan itu melakukan selebrasi sekaligus menutup pesta gol Persela. Tak hanya itu, kekalahan Arema dinodai kartu merah yang diterima Jad Noureddine di akhir menit babak kedua, ia dianggap melakukan pelanggaran keras dan harus diusir wasit.

Kekalahan terbesar Singo Edan itu tak membawa posisi di klasemen bergerak dan hanya mengoleksi 11 poin saja dari tujuh laga.