MALANGVOICE – Aliansi Kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Peduli Independensi Malang akan mengirim surat terbuka, meluapkan kekecewaanya pada PB HMI.
Kekecewaan itu terkait Kongres ke-29 HMI di Riau yang menghabiskan dana Rp 3 milar. Surat terbuka ditujukan kepada Ketua Umum PB HMI, Kemendagri, Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi Riau.
Di antara poin tuntutan, PB HMI diminta mengembalikan dana Rp 3 miliar dari APBD Riau, agar digunakan untuk kepentingan masyarakat, dan mengajak seluruh kader HMI se-Indonesia kembali pada prinsip perjuangan.
“Kami akan layangkan surat ini secepatnya agar PB HMI tak bermewah-mewahan dalam kongres,” kata Koordinator lapangan, Riyanda Barmawi.
Unjuk rasa yang dilakukan di Jalan Simpang Balapan itu berlangsung damai, meski sempat membakar ban tanda protes.-