Pemkot Malang Lakukan Pendampingan ke Pelaku UMKM

Wali Kota Malang, Sutiaji usai menghadiri gelaran Forum sosialisasi belanja dan jualan online di Politeknik Negeri Malang (Polinema), Kamis (11/10). (Lisdya)
Wali Kota Malang, Sutiaji usai menghadiri gelaran Forum sosialisasi belanja dan jualan online di Politeknik Negeri Malang (Polinema), Kamis (11/10). (Lisdya)

MALANGVOICE – Salah satu masalah utama para pelaku UMKM di Kota Malang masih terkendala dengan biaya produksi yang cukup tinggi.

Dengan kendala tersebut, Pemerintah Kota Malang akan mengupayakan penurunan biaya produksi.

“Rencananya akan kami upayakan agar biaya produksi yang high cost jadi low cost tapi dengan high kualitas bukan low kualitas,” ujar Wali Kota Malang, Sutiaji usai menghadiri gelaran Forum sosialisasi belanja dan jualan online di Politeknik Negeri Malang (Polinema), Kamis (11/10).

Untuk menekan biaya produksi, dikatakan Sutiaji akan dilakukan pendampingan mulai dari biaya produksi hingga managemen perusahaan kepada pelaku UMKM di Kota Malang.

“Pendampingan itu harus dilakukan, sebab kita harus berkompetisi dengan pasar-pasar global,” tegasnya.

Selain biaya produksi dan management keuangan, pemerintah Kota Malang juga berupaya melakukan pendampingan dalam hal pemasaran. Selain pemasaran yang akan dilakukan selain secara konvensional juga akan dilakukan secara online.

“Sekarang itu zamannya e-commerce jadi harus dimanfaatkan,” pungkasnya.(Der/Aka)