MALANGVOICE – Sekelompok massa yang mengatasnamakan Masyarakat Cinta Indonesia (MCI) mengadukan postingan pengguna akun Facebook bernama Herman Jenggot Harland ke Polres Malang Kota, Sabtu (3/11).
Aduan itu terkait postingan di Facebook pada 23 Oktober yang menyertakan tiga foto, antara lain Ketua Umum GP PP Ansor Yaqut Cholil Qoumas yang diedit seperti memiliki satu mata, di sebelahnya ada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan tokoh NU, sekaligus Cawapres pasangan Jokowi, KH Maruf Amin yang wajahnya diedit menyeramkan.
Perwakilan MCI, Moch Zakki, mengatakan, atas postingan itu ada unsur ujaran kebencian sehingga perlu dilaporkan ke polisi.
“Masa dikasih mata satu seolah-olah seperti dajjal. Apalagi itu ada foto presiden kan sebagai simbol negara. Hal-hal ini tidak etis,” katanya kepada wartawan.
Bagi MCI, tindakan seperti ini harus ditindak tegas. Jika tidak, besar kemungkinan ada akun lain yang melakukan hal sama, atau bahkan lebih buruk lagi.
“Kalau tidak ditanggapi dengan bijak akan terjadi konflik. Bangsa kita punya norma hukum,” lanjutnya.
Akan tetapi, pengaduan itu harus dilengkapi dengan surat-surat pendukung lain. MCI akan melanjutkan proses pada Senin (5/11).
Namun belakangan, foto yang dimaksud dari akun Facebook Herman Jenggot Harland sepertinya sudah dihapus. Namun MCI sudah membawa bukti tangkapan layar status tersebut untuk dijadikan bukti.
“Kami akan kembali untuk pengaduan, jadi belum laporan. Senin depan ada tindak lanjut,” tegasnya. (Der/Ulm)