MALANGVOICE – Ratusan siswa Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) hari ini berkunjung ke Lanud Abdulrachman Saleh.
Sekitar 230 siswa berkunjung ke Museum Dirgantara dan Skadron Teknik (Skatek) 022 yang ada di lokasi Lanud.
Ada-ada tingkah mereka, menanyakan segala sesuatu yang dilihat. “Ma, itu namanya apa? Kalau itu apa?” celetuk salah satu siswa dari TK Al Falah, Gondanglegi.
Belum lagi para siswa yang beraksi di tank yang dipajang di depan museum. Mereka bertingkah seolah-olah sedang mengendarai tank dan berperang.
Ada juga yang asyik berfoto dan bermain di pesawat Cessna yang dipajang di halaman museum.
“Ayo naik sini, tembak itu yang di depan,” kata Nizam Hilmi Azka, siswa dari TK ABA 20, Kedungkandang, Kota Malang.
Nizam mengaku senang berkunjung ke Lanud.
“Senang, enggak takut,” katanya polos.
Gaya centil juga ditunjukkan oleh salah satu siswa dari Mayang Setiawan dari KB ABA 29. Menggunakan seragam khas penerbang dengan warna oranye, dia berfoto di dengan background gambar pesawat Hercules.
Kepala TK ABA 20, Siti Baroroh menjelaskan, kunjungan mereka ke Lanud Abdulrachman Saleh untuk mengenalkan moda transportasi selain yang di darat.
“Kalau ke terminal dan stasiun kan mereka sudah biasa,” kata dia.
Sementara itu menurut Kepala KB ABA 29, Masdalifah, kunjungan ke Museum Dirgantara dan Skatek 022 juga untuk mengenalkan aneka profesi kepada siswa.
Kepala Urusan Sejarah Lanud Abdulrachman Saleh, Mayor (Tek) Nurhariri menjelaskan, hari ini 230 siswa dari tiga sekolah berkunjung ke kawasan ini.
Setiap Kamis, lanjut dia, Lanud Abdulrachman Saleh menerima kunjungan study tour dari sekolah-sekolah.
“TK ABA 20, KB ABA 29 Kota Malang dan TK Al Falah Gondanglegi yang hari ini kunjungan,” kata dia.