MALANGVOICE – Untuk membantu peningkatan mutu para pendidik di desa Tempursari, Donomulyo, Kabupaten Malang, Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 10 Universitas Muhammadiyah Malang bekerja sama dengan SDN Tempursari IV mengadakan sosialisasi guru pada 19 Januari 2017.
Sosialisasi dengan tema Guru Super Kreatif tersebut diisi oleh Bapak Agung Dediliawan, M. Pd, yang merupakan salah satu dosen Universitas Muhammadiyah Malang.
Kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi pendidik agar lebih kreatif dalam melakukan pembelajaran.
Bapak Agung menjelaskan, meskipun dalam keadaan terbatas, pendidik harus bisa memanfaatkan potensi yang ada di sekitarnya untuk melakukan pembelajaran.
Misalnya, sehelai daun bisa digunakan untuk memberikan pemahaman tentang gravitasi bumi untuk mata pelajaran IPA dan pembuatan industri pupuk untuk mata pelajaran IPS.
Dalam sosialisasi tersebut juga dilakukan pemutaran video contoh pembelajaran yang kreatif pada berbagai negara, khususnya mengenai pembentukan karakter anak. Misalnya bagaimana mendidik anak untuk terbiasa berterima kasih kepada siapapun yang memberikan bantuan, hidup dengan higienis, dan hidup mandiri.
Ide-ide pembelajaran yang kreatif bisa didapatkan pendidik dengan membiasakan membaca dan mencari berbagai referensi yang bisa didapatkan dari berbagai media, terutama internet.
“Sosialisasi seperti ini menarik, meskipun untuk diaplikasikan secara langsung di sini mungkin sulit karena keterbatasan SDM, terutama dari siswa-siswinya,” ujar Bapak Hendri, salah satu dari 12 peserta sosialisasi.
Dia mengatakan, keterbatasan tersebut didasari oleh kebijakan pemerintah untuk menerapkan pembelajaran sistem tematik. Tapi setelah sosialisasi, dia dan guru lainnya bisa mengataai hambatan itu.