Kementrian PPPA Kunjungi SMPN 19 Malang

Sekertaris Kemen PPPA, Wahyu Utomo, di halaman SMPN 19 Malang. (deny/malangvoice)

MALANGVOICE – Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) mengunjungi SMPN 19 Malang, melihat sekolah ramah anak perwakilan dari SMP.

Enam rombongan disambut tarian dan aksi musik dari para siswa. Sekertaris KPPPA, Wahyu Utomo, mengatakan, sekolah ramah siswa harus bisa membuat siswa bebas dalam berkreasi dan berekspresi.

“Seperti ditunjukkan tadi, para siswa bebas berekspresi, ini termasuk indikator sekolah ramah siswa,” ungkapnya kepada wartawan, (13/8).

Ia menambahkan, sekolah harus membuat anak merasa nyaman, sehingga tidak membosankan. “Jika kebanyakan PR dan tugas, anak juga jadi terbebani. Intinya sekolah itu harus jadi tempat yang nyaman kepada anak,” lanjutnya.

Wahyu juga berpesan agar kekerasan tidak terjadi di sekolah, bebas narkoba serta jauh dari pornografi.

“Sekolah ramah anak juga harus dilengkapi taman bermain, Pesan kami dua hal itu, terhindar narkoba dan pornografi, di sekolah guru harus mendampingi siswanya, karena pronografi sangat membahayakan,” tuturnya.