MALANGVOICE – Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto, menyiagakan 16 ribu personel gabungan dari Polri, TNI, dan aparatur pemerintah daerah untuk mengamankan momen mudik lebaran 2024.
Seluruh personel gabungan itu akan disebar di beberapa titik untuk mengawal kegiatan masyarakat selama Operasi Ketupat Semeru mulai 4 sampai 16 April 2024.
Dikatakan Irjen Pol Imam, persiapan jalur mudik di Jatim sudah sangat baik. Hanya saja ada beberapa jalur prioritas yang menjadi perhatian karena masuk rawan kecelakaan.
Baca Juga: Kapolda Jatim Resmikan Tiga Gedung Baru Polresta Malang Kota
Sidang Korupsi Puskesmas Bumiaji, Terdakwa Bacakan Eksepsi
“Semua jalur sudah oke, hanya satu jalur di Ngawi kilometer 49 sekian itu sering terjadi kecelakaan,” kata Kapolda Jatim, Selasa (2/4).
Irjen Pol Imam menyebut Tol Ngawi rawan kecelakaan karena menjadi titik lelah pengemudi. Sebagai antisipasi, petugas yang ditempatkan di sana akan mengarahkan pemudik berhenti sejenak di rest area terdekat.
“Kami ambil langkah objektif nanti ditaruh petugas di jalur tol. Di jalur barat itu masuk titik lelah, karena anggap Surabaya sudah dekat dan gaspol, jadi nanti pemudik dipaksa masuk rest area sebentar barang 5 menit kemudian lanjutkan perjalanan ke timur,” jelasnya.
Selain itu, Kapolda Jatim memprioritaskan pengamanan titik kerawanan di area wisata seperti di Kota Batu. Imam Sugianto menginginkan masyarakat bisa menikmati liburan dengan aman dan nyaman.
“Kota Batu terutama jadi prioritas kita masyarakat yang liburan setelah lebaran mudah-mudahan bisa nikmati liburan dengan nyaman,” tegasnya.(Der)