MAKANGVOICE – Seorang pria lanjut usia tewas usai tertabrak kereta api di perlintasan daerah Pakisaji, Kabupaten Malang pada Minggu (16/6) pagi.
Diketahui korban adalah sunariyadi (60) warga Dusun Balongrejo, Desa Badas, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri. Sedangkan kereta api yang melintas adalah KA Gajayana relasi Malang-Jakarta.
Kejadian nahas itu berlangsung sekitar pukul 07.45. Tepatnya di jalur rel kereta api KM 62+3. Lokasi bunuh diri korban berjarak sekitar 1.300 meter dari palang pintu perlintasan KA terdekat.
Baca Juga: Jasa Tirta I Bagiakan Ratusan Bibit Tanaman Gratis di Malang, Gerakan Nyata Perbaikan Lingkungan
Dewan: MCC Butuh Dukungan APBD untuk Operasional dan Pengembangan Ekraf
Kapolsek Pakisaji AKP Teguh Iman mengatakan jasad korban sudah dievakuasi PMI. Belum diketahui penyebab atau motif dari bunuh diri tersebut.
“Informasi dari masinis, awalnya ada orang dengan posisi tidur di pinggir rel kereta api. Tapi saat kereta mendekat orang tersebut tiba-tiba pindah posisi melintang di atas rel kereta,” katanya.
Akibatnya masinis kaget dan tidak bisa melakukan pengereman mendadak. Akhirnya tabrakan tidak terhindarkan. Tubuh korban terpental hingga masuk ke dalam sawah.
“Korban meninggal di TKP dengan kondisi telapak kaki kiri korban terputus dan kedua tangan terputus serta kepala pecah,” jelasnya.
Iman menemukan beberapa barang pribadi milik korban seperti sepeda motor Honda Supra X dengan nomor polisi (Nopol) AG 3406 FP juga sejumlah uang dengan nominal Rp6,8 juta.
Kini mayat korban sudah dibawa ke RSUD Kanjuruhan untuk dilkukan visum. Polisi masih mendalami motif dari aksi dugaan bunuh diri tersebut.(der)
