Jembatan Pura Ismoyo Jati di Balekambang Rusak Diterjang Ombak

Kondisi jembatan pulau Ismoyo Balaekambang usai diterjang ombak tinggi. (Istimewa)
Kondisi jembatan pulau Ismoyo Balaekambang usai diterjang ombak tinggi. (Istimewa)

MALANGVOICE – Jembatan penghubung antara Pulau Ismoyo dengan Pulau Wisanggeni yang berada di kawasan wisata Pantai Balekambang rusak akibat diterjang ombak tinggi.

Direktur Utama PD Jasa Yasa Kabupaten Malang, Ahmad Faiz Wildan mengatakan, jembatan tersebut merupakan akses menuju Pura Ismoyo Jati, untuk itu kegiatan peribadatan sementara dihentikan, dengan pertimbangan demi menjaga keselamatan jemaah Pura Ismoyo Jati.

“Untuk sementara kami tutup dulu. Kami belum bisa memastikan sampai kapan penutupan jembatan yang rusak penghubung ke Pulau Ismoyo tersebut,” kata Ahmad Faiz Wildan, yang akrab disapa Wildan, Rabu (25/7).

Kerusakan jembatan penghubung ini, lanjut Wildan, disebabkan terjangan ombak laut yang mencapai kisaran 3 – 5 meter. Tingginya ombak tersebut sejak awal diinformasikan BMKG.

Meski begitu, PD Jasa Yasa tetap membuka objek wisata Balekambang. Akan tetapi secara pasti dilakukan antisipasi dengan mengimbau wisatawan agar tidak mandi dan mendekati bibir pantai.

“Alhamdulillah, hingga sore ini tidak terjadi apa yang tidak kami inginkan kecuali kerusakan di jembatan itu saja. Semuanya aman tanpa ada korban jiwa dari datangnya ombak laut cukup tinggi yang melanda,” ujarnya.

Sementara untuk perbaikan jembatan penghubung Pulau Ismoyo, pihaknya berkoordinasi dengan instansi terkait di Pemkab Malang terutama dengan Dinas Cipta Karya.

“Mudah-mudahan segera ada perbaikan jembatan yang rusak tersebut,” tandasnya.(Der/Ak)