Jangan Sepelekan Alergi Makanan, Ketahui Cara Mengatasinya

gejala alergi makanan. (Apollopharmachy.com)

MALANGVOICE – Alergi makanan merupakan kondisi di mana tubuh salah mengenali makanan sebagai zat yang berbahaya, sehingga timbul reaksi alergi sebagai mekanisme pertahanan tubuh. Hal ini dapat menyebabkan timbulnya berbagai gejala, seperti ruam kulit yang gatal dan kemerahan, bengkak pada mata, mulut dan wajah, mata gatal, mual dan muntah, diare, sulit menelan, hingga sesak nafas.

Menurut dokter Muliani Sukiman, berbagai jenis makanan yang kerap dapat memicu alergi di antaranya adalah ikan, seafood atau makanan laut, telur, kacang-kacangan, susu, atau gandum.

“Namun jenis makanan lain dapat pula memicu timbulnya alergi, tergantung pada sensitivitas masing-masing individu,” katanya.

Penanganan alergi, tambahnya, meliputi pemberian obat antihistamin untuk meredakan reaksi alergi. Obat yang dikonsumsi mengandung zat aktif cetirizine yang merupakan golongan antihistamin.

Namun perlu diketahui, obat hanya bertujuan untuk meredakan dan mengontrol gejala, tetapi tidak dapat menghilangkan alergi secara total. Alergi memang tidak dapat disembuhkan karena berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh manusia.

“Artinya bila kembali mengonsumsi makanan yang memicu alergi maka dapat terjadi kekambuhan alergi kembali. Oleh karena itu sangat penting bagi pasien untuk mengenali sumber penyebab alergi yang timbul dan menghindari konsumsinya,” tambahnya.

Bila keluhan kerap berulang maka ada baiknya menemui dokter agar dapat diperiksa lebih lanjut. Selain itu, penderita alergi dianjurkan istirahat cukup, dan konsumsi makanan bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh.(Der/Yei)