MALANGVOICE – Edukasi perpajakan terus dilakukan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) untuk meningkatkan kesadaran para wajib pajak.
Salah satu upaya untuk mendukung edukasi perpajakan tersebut yaitu adanya dukungan dari pihak ketiga, dengan tujuan agar terdorongnya kepatuhan perpajakan secara sukarela melalui program Inklusi Kesadaran Pajak dalam Pendidikan yang ditujukan kepada peserta didik.
DJP berkomitmen mendidik para generasi muda dan secara masif mengkampanyekan Program Inklusi Kesadaran Pajak dalam Pendidikan salah satunya melalui kegiatan Pajak Bertutur yang diadakan secara serentak setiap tahunnya.
Pada kegiatan Pajak Bertutur kali ini, DJP mengambil tema “Generasi Muda Sadar Pajak, Wujud Bela Negara” dengan tagline “Pajak Bertutur 2021: Sehari Mengenal, Selamanya Bangga.”
Pelaksanaan Pajak Bertutur tahun 2021 melibatkan KPP, KP2KP, Kantor Wilayah dan Kantor Pusat DJP dengan menggandeng SD, SMP, SMA, serta Perguruan Tinggi.
Pada Kanwil DJP Jawa Timur III, Pajak Bertutur dilaksanakan secara daring dan serentak diseluruh unit kerja di wilayah Kanwil DJP Jawa Timur III. Diikuti dari berbagai jenjang pendidikan. Pajak Bertutur kali ini berfokus pada pengenalan pajak dan manfaatnya bagi negara.
Kepala Kanwil DJP Jawa Timur III, Agustin Vita Avantin, dalam kesepakatan ini menggandeng berbagai universitas dari ujung Trenggalek hingga Banyuwangi untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Dibuka Kepala Kanwil DJP Jawa Timur III, Agustin Vita Avantin menyampaikan ucapan terima kasih kepada perguruan tinggi yang telah bekerja sama melalui program Tax Center untuk mendukung, mempublikasikan, dan menyukseskan kegiatan edukasi perpajakan kepada masyarakat dan civitas akademika.
“Kami sangat mengharapkan kepada Perguruan Tinggi yang lain untuk aktif ikut serta dalam kegiatan Inklusi Kesadaran Pajak tahun ini maupun tahun yang akan datang. Besar harapan kami untuk dapat melaksanakan edukasi perpajakan salah satunya melalui Perguruan Tinggi. Kami membuka diri untuk mensupport perguruan tinggi dalam melakukan edukasi, seminar, maupun lomba-lomba terkait perpajakan,” katanya.
Dengan adanya kegiatan Pajak Bertutur ini, diharapkan menjadi pembuka bagi terlaksananya Inklusi Kesadaran Pajak dalam pendidikan dengan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak terutama lembaga-lembaga pendidikan.
Selain itu, diharapkan juga menjadi penarik perhatian masyarakat maupun pemangku kepentingan dalam dunia pendidikan untuk menyadari adanya program Inklusi Kesadaran Pajak yang masuk dalam pendidikan dan selanjutnya memberikan dukungan sesuai tugas serta fungsi masing-masing.
“Mari singsingkan lengan baju, wujudkan masa depan Indonesia yang gemilang dengan budaya sadar pajak,” kata Agustin Vita Avantin, Kepala Kanwil DJP Jawa Timur III memberikan pesan kepada seluruh generasi muda.(der)