MALANGVOICE – Seorang bocah bernama Aditya Saiful Anam (12) viral di medsos karena demi meraih prestasi karate, nekat genjot sepeda bersama ibunya sejauh sekitar 18 Km.
Dilahirkan dari keluarga kurang mampu, warga Desa Jenggolo Kecamatan Kepanjen ini akhirnya berhasil menyabet juara harapan 1 di salah satu kejuaraan karate di Kota Malang, pada Ahad (5/9) lalu.
Karena tidak memiliko kendaraan bermotor, saat berangkat mengikuti lomba, Syaiful bersama ibunya mengayuh sepeda pancal dari rumahnya menuju ke Kota Malang.
“Iya saya memang berangkat subuh habis salat sama ibu dari Kepanjen ke Kota,” kata Syaiful, saat ditemui awak media di rumahnya, Selasa (14/9).
Syaiful mengaku, meski jaraknya jauh dan berjarak sekitar 18 kilometer, dirinya merasa senang mengayuh sepeda pancal.
“Kalau latihan, saya selalu pakai sepeda pancal. Tapi, khusus untuk lomba kemarin ibu saya ajak karena kalau ada ibu saya lebih semangat,” jelasnya.
Penyandang sabuk coklat itu mengaku telah mengikuti olahraga bela diri karate ini sejak enam tahun lalu.
Ketertarikannya terhadap karate itu karena ingin menjadi polisi. Bahkan, ketika masih berumur lima tahun sempat bertanya-tanya ke polisi.
“Kala itu saya tanya ke pak Polisi, ‘pak bagaimana cara jadi polisi?’ pak polisinya jawab ‘harus pintar bela diri’. Sejak saat itu saya bilang ke ibu ingin karate dan didukung,” tegasnya.(end)