MALANGVOICE – Edukasi masayakat tentang pajak daerah terus dilakukan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang.
Ibarat sepakbola, super total football dimainkan front man d’Kross Band dan pendiri d’Kross Community, Ir Ade Herawanto. Yang terbaru melalui gelaran Lomba Karya Jurnalistik tentang pajak daerah. Pers dan media dipilih karena dinilai memiliki kekuatan strategis untuk memberi pencerahan kepada masyarakat.
“Lalu dengan segala potensi yang dimilikinya, maka karya jurnalistik akan mampu menembus batas-batas yang ada. Bahkan jejak rekam karya jurnalistik dapat dikatakan tidak lekang oleh waktu. Itu lah yang menginisiasi kegiatan ini, dan sekaligus bentuk kebersamaan serta apresiasi BP2D kepada teman teman media,” ujar Sam Ade d’Kross, demikian pria ramah ini biasa disapa, yang juga pernah menjabat Kabag Humas Kota Malang.
Malam puncak penghargaan pada insan pers akan digelar pada Sabtu (27/4) malam di Balai Kota. Hal itu mendapat respon positif Wali Kota Malang, Sutiaji.
“Itu bentuk konkret kreativitas dan inovasi Perangkat Daerah, yang tidak hanya terpaku pada pakem atau pola formal semata. Dan apa yang dilakukan Sam Ade CS terbukti mampu mengakselarasi sekaligus menjadi jurus jitu untuk meningkatkan pendapatan pajak kota Malang,” ujar Sutiaji.
Sementara itu, senior wartawan yang juga menjadi juri kehormatan Lomba Karya Jurnalistik Inovasi Peningkatan PAD dari Sektor Pajak, Imawan Mashuri surprise atas apa yang terselenggara.
“Kita bersyukur, masih ada gagasan konstruktif untuk membuat terobosan dan menggugah kesadaran masyarakat dalam membayar pajak. Sistem yang terbuka, gampang diakses, sederhana dan tidak terasa memberatkan, adalah simpulan dari kesatuan karya jurnalistik dalam lomba karya jurnalistik yang diselenggarakan BP2D kota Malang 2019 ini,” ulas Imawan.
Dicatat Imawan, ada karya yang patut dibanggakan, yaitu pilihan anglenya; menggugah kesadaran pajak bagi anak muda terutama enterpreneur muda.
Acara malam puncak Anugrah Insan Pers Peduli Pajak besok malam akan dimeriahkan hiburan Female DJ Eka dan band bergaya khas Iwan Fals, yakni Indonesia Satu. Rekan-rekan OI Malang tentu tak ingin ketinggalan momen yang akan berlangsung di Bundaran Tugu tersebut. (Der/Ulm)