AKKOPSI di Pujon Bahas Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman

Plt Bupati Malang HM Sanusi saat membuka AHL APPOKSI. (Toski D).

MALANGVOICE – Kabupaten Malang dipilih sebagai tuan rumah Advocacy and Horizontal Learning (AHL) Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI).

Dalam acara ini, Desa Wisata Pujon Kidul, Pujon Kidul menjadi sasaran lokasi peninjauan aliansi terbesar pemerintah daerah di Indonesia di bidang lingkungan dan sanitasi tersebut.

Dalam sambutannya, Plt Bupati Malang, HM Sanusi menyampaikan, dengan menjadi tuan rumah pelaksanaan AHL AKKOPSI tahun 2019 ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Pemkab Malang.

Ketua Umum APPOKSI, Syarif Fasha. (Toski D)

“Semoga melalui momentum ini dapat menjadi wadah yang tepat untuk saling bertukar pikiran, menghasilkan langkah-langkah konkret, sehingga target universal akses sanitasi dapat benar-benar terwujud, sebagai salah satu komponen pendukung dalam pembangunan,” ungkapnya.

Sebab, lanjut Sanusi, sanitasi ini berperan penting dalam menciptakan lingkungan dan masyarakat sehat, karena pada gilirannya akan mampu menjadi bagian integral dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.

“Di Kabupaten Malang, sanitasi membantu merealisasikan tiga strategi umum program prioritas pembangunan Pemerintah Kabupaten Malang, yaitu pengentasan kemiskinan, lingkungan hidup, dan pariwisata,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum AKKOPSI, sekaligus Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, dalam kegiatan AHL AKKOPSI ini telah berkoordinasi secara intensif dengan pemerintah pusat, agar dapat mengimplementasikan program management unit percepatan pembangunan sanitasi permukiman (PMU-PPSP), dan Program Implementation Unit (PIU).

“Dengan pertemuan ini diharapkan bisa saling berbagi pengalaman dan pembelajaran tentang berbagai kendala dan persoalan dalam pembangunan sektor sanitasi,” pungkasnya.