MALANGVOICE – Puluhan warga Desa Ngadirejo, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang antusias mengikuti Penyuluhan Virus Potong Leher dengan judul Pengendalian Hama dan Penyakit Virus pada Tanaman Padi dan Tanaman Holtikultura, kemarin (15/8).
Penyuluhan ini merupakan program divisi ekonomi kelompok KKN 129 UMM bekerja sama dengan Fakultas Pertanian Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang tentang cara penanganan virus potong leher, pengenalan jenis hama, bahaya pestisida sintetis dan pembuatan pestisida organik.
Tujuan penyuluhan ini adalah agar masyarakat Desa Ngadirejo meminimalisir penggunaan pestisida sintetis terhadap tanaman padi. Selama ini warga juga mengalami kendala dalam mengatasi penyakit yang disebut virus potong leher pada padi, suatu kondisi tanaman padi bagus namun tidak berisi.
Penyuluhan ini diisi oleh pemateri Dr. Ir. Muhidin M.si selaku Dosen Fakultas Pertanian Peternakan UMM.
“Saya sangat senang dan berterima kasih karena diundang oleh mahasiswa KKN 129 untuk membahas mengenai berbagai masalah pertanian. Antusiasme warga begitu tinggi membuat saya bersemangat memberikan materi ini,” kata Muhidin.
Harapannya, setelah penyuluhan, seluruh komunitas pertanian desa Ngadirejo akan semakin maju dan mendukung swasembada pangan Indonesia.
