MALANGVOICE- Elektabilitas paslon Sanusi-Lathifah Shohib (SaLaf) di Pilkada Kabupaten Malang kian melejit. Berdasarkan survei dari Semart Politica yang dirilis pada Kamis (21/11), paslon nomor urut 1 unggul jauh dari paslon Gunawan-dr Umar Usman (GUS).
Paslon SaLaf meraih elektabilitas sebesar 69,5 persen, sedangkan paslon GUS hanya 22,3 persen. Sementara belum memilih/tidak tahu sebanyak 8,2 persen.
Survei Semart Politica dilakukan pada 13-19 November 2024 melibatkan 440 responden dengan margin of error 4,8 persen. Survei tersebut menggunakan multistage random sampling dengan teknik wawancara tatap muka.
Kiai Bareng-bareng Doa di Rumah Sanusi, Beri Dukungan Agar Lancar Pilkada Kabupaten Malang
Direktur Semart Politica, Geri Muhammad Iqbal menjelaskan kondisi terkini survei yang dilakukan lembaganya tersebut.
“Beberapa indikator sudah disampaikan, salah satu tingkat menginginkan kembalinya di atas 60%. Kemudian Pak Sanusi sudah dianggap menepati janji politik,” ujar Geri Muhammad Iqbal.
Ia menyebut, dengan waktu 6 hari jelang pemungutan suara Pilkada, elektabilitas Paslon Salaf tidak terkejar.
“Jaraknya sudah sangat jauh. Apabila 18,2% belum menjawab diberikan kepada Bapak Gunawan itupun masih jauh,” ucapnya.
Ia memastikan, bahwasanya hasil survei tersebut bisa dipertanggungjawabkan. Terlebih lembaga surveinya telah mendapatkan akreditasi dari KPU Kabupaten Malang
“Kami melakukan survei terhadap 440 responden dengan margin eror kurang lebih 4,8%. Bisa dicek saat hasil perhitungan KPU pada 27 November nanti,” tuturnya.
Sementara itu Cabup Malang nomor urut 1, HM Sanusi, mengaku masih akan terus melakukan kampanye dan pendekatan ke masyarakat meski hasil survei unggul telak.
“Kampanye masih kami lakukan, selama sisa beberapa hari lagi ini tidak ada persiapan khusus,” ungkap Sanusi.
Terkait target, Sanusi masih belum puas. Ia berharap perolehan suara nanti bisa lebih dari 70 persen.
“Targetnya paling nanti 70, itu saja,” singkatnya.(der)
