Tahun 2023, Desa/Kelurahan Sadar Kerukunan Beragama di Kota Batu Bertambah

MALANGVOICE – Desa/Kelurahan Sadar Kerukunan Beragama di Kota Batu bertambah di tahun 2023. Setelah Kelurahan Ngaglik resmi menyandang predikat Kelurahan Sadar Kerukunan Umat Beragama.

Sebelumnya pada 2021 Desa Mojorejo ditetapkan sebagai Desa Kerukunan Umat Beragama. Disusul kemudian oleh Desa Tulungrejo pada tahun 2022.

Kelurahan Sadar Kerukunan Beragama di Kelurahan Ngaglik diresmikan langsung Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai di Camoing Ground Katolik Gembala Baik Kota Batu. Hadir pula Ketua DPRD Kota Batu, Asmadi bersama Wakil Ketua 1 DPRD Kota Batu Nurrohman; Kepaka Kemenag Kota Batu, Machsun Zain; Ketua FKUB Kota Batu, Mokhamad Rubai serta tokoh agama maupun tokoh masyarakat.

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menjelaskan, Kelurahan Ngaglik tumbuh dan berkembang dengan tetap merawat bibit-bibit kerukunan beragama. Hal itu amat menarik karena menjadi kunci utama dalam menjaga moderasi beragama di tengah masyarakat plural.

“Kerukunan merupakan kunci utama dalam menjaga wilayah agar lebih baik,” imbuh Aries.

Melihat hal yang positif ini, Aries berharap seluruh desa dan kelurahan di Kota Batu menjadi Wilayah Kerukunan Umat Beragama.

“Kita berharap seluruh wilayah di Kota Batu menjadi wilayah sadar kerukunan, bukan hanya di Desa Tulungrejo, Mojorejo dan Ngaglik, sehingga penguatan-penguatan akan lebih baik,” ungkapnya.

Aries mengakui bahwa Kota Batu merupakan wilayah yang paling aman, meskipun dengan berbagai keragaman agama yang sangat lengkap. Namun jiwa kerukunan masyarakat sangat tinggi. Masyarakat sangat santun dalam menangani permasalahan. Oleh karena itu, budaya yang sudah baik ini harus terus dipertahankan.

“Jika kerukunan terjaga maka kehidupan ekonomi sosial masyarakat juga akan terjamin. Ada kesadaran yang tumbuh di masyarakat dan ini menjadi kunci untuk maju bersama,” pungkasnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait