MALANGVOICE – Pasca ramai protes buka bersama (bukber) miras, Oppo meng-klaim telah memberikan sanksi kepada penanggungjawab acara di Malang. Hal itu sebagai bentuk tanggungjawab perusahaan smartphone yang berpusat di Guangdong Tiongkok tersebut.
Aryo Meidianto, PR Manager Oppo Indonesia mengatakan tindakan disipliner serius telah diberikan kepada penanggung jawab.
Pihaknya berjanji akan segera memperbaiki standar operasional perusahaan terkait tata cara beroperasi di Indonesia. Hal ini untuk mencegah terjadinya kejadian serupa terulang kembali.
“Dalam waktu dekat kami juga akan memanggil seluruh Regional Manager dan Region Manager untuk mendapatkan pelatihan demi memahami prosedur kegiatan operasional Oppo di Indonesia,” kata Aryo dikonfirmasi melalui pesan singkat, Senin (20/5).
Terkait rencana pemanggilan oleh Pemkot Malang, pihaknya mengaku belum mendapatkan surat resminya. Namun pihak berkomitmen akan memenuhi pemanggilan tersebut.
“Surat resmi itu belum ada di kantor Regional Oppo di Malang sampai saat ini. Kami masih nunggu suratnya Mas,” ujarnya.(Hmz/Aka)