MALANGVOICE – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau di wilayah Indonesia akan terjadi mulai bulan Mei hingga Juni 2018 nanti.
Kepala Stasiun Klimatologi Kelas II Malang, Joko Budi Utomo mengatakan jika melihat kondisi musim kemarau tahun ini diperkirakan normal, panjang musimnya sama dengan rata-ratanya. Untuk itu ia mengimbau kepada masyarakat agar lebih bijak dalam memanfaatkan air untuk kebutuhan sehari-hari.
“Melihat kondisi tersebut, masyarakat supaya bijak dalam penggunaan air,” ungkap Joko.
Menurut Joko, untuk Kabupaten Malang di wilayah selatan masih berpotensi mengalami kemarau yang berkepanjangan. Hal itu mengingat kondisi alam wilayah Malang yang didominasi perbukitan kapur.
“Malang Selatan musim kemaraunya agak lebih panjang dari yang lainnya,” tegas Joko.
Selain itu, tambah Joko, para petani diimbau supaya dapat menyesuaikan pola tanam karena sudah memasuki musim kemarau. Hal itu dimaksudkan agar para petani tidak sampai mengalami musim paceklik akibat kemarau berkepanjangan.
“Petani diharapkan menyesuaikan pola tanam dengan kondisi iklim yang ada,” pungkas Joko.(Der/Aka)