MALANGVOICE – PT Amerta Indah Otsuka tetap melanjutkan revitalisasi Hutan Kota Malabar dengan mengucurkan dana corporate social responsibility (CSR).
Revitalisasi Malabar sempat dihentikan karena adanya tekanan dari berbagai pihak. “Kami akhirnya sepakat melanjutkan revitalisasi,” kata Corporate Communication PT Amerta Indah Otsuka, Glenn Noya, kepada MVoice, beberapa menit lalu.
Mengenai desain dan segala macamnya, perusahaan asal Jepang itu menyerahkan sepenuhnya kepada Pemerintah Kota Malang selaku tuan rumah.
“Untuk urusan desain dan perubahannya kami serahkan dan pasrahkan kepada Pemkot,” tandasnya.
Keputusan melanjutkan revitalisasi Hutan Kota Malabar, ditegaskan Glenn, merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan kepada lingkungan hidup.
“Kami juga sudah komitmen dengan lingkungan sehingga revitalisasi kita lanjutkan,” tandasnya.
Perusahaan juga berharap dengan dilanjutkan kembali revitalisasi, polemik yang selama ini ada tidak muncul kembali.
