2.500 PKL di Kota Malang Terdampak PPKM Darurat Dapat Bantuan Rp300 Ribu

Pedagang Kaki Lima (PKL), (MG2).

MALANGVOICE – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang telah menyiapkan bantuan untuk 2.500 Pedagang Kaki Lima (PKL) yang terdampak kebijakan PPKM Darurat di Kota Malang.

Wali Kota Malang, Sutiaji, mengaku sudah verifikasi sekaligus menandatangani berkas penyaluran bantuan tersebut.

“Sudah verifikasi dan sudah saya tandatangani, tinggal tunggu timing aja. Kita perlu (membantu) mas karena membatasi mobilitas masyarakat. Tapi jangan sampai bansos muncul kerumunan bersama dengan vaksinasi massal,” ujarnya, Kamis (8/7).

Terpisah, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kota Malang, Penny Indriani, menyampaikan, untuk penyaluran bantuan pihaknya bakal bekerjasama dengan Bank Jatim.

Rencananya bantuan ini akan disalurkan pada Sabtu (10/7) besok. Disebar di 26 titik telah disiapkan untuk menghindari terjadinya antrean yang berpotensi menjadi kerumunan.

“Progresnya masih 90 persen. Kita sedang melakukan koordinasi dengan kelurahan, kecamatan dan Bank Jatim. Namun 26 titik itu belum fix, ada beberapa ternyata bersamaan dengan vaksinasi massal,” ucap dia.

Total dana yang digelontorkan dari Belanja Tak Terduga (BTT) untuk PKL Terdampak PPKM Darurat sebesar Rp750 Juta. Masing-masing akan mendapatkan bantuan sebesar Rp300 ribu.

“Saat ini PKL akan kita dahulukan karena darurat sampai tanggal 20 Juli nanti. Untuk total anggaran ini kita pakai Rp 750 juta,” terangnya.

Terkait sosialisasi bantuan kepada ribuan PKL itu telah diumumkan melalui Puskesos di wilayah masing-masing.”Yang jelas mengetahui RT/RW untuk PKL-PKL terdampak covid-19 itu,” tandasnya.(end)